11 september 2001, dua buah pesawat yang diduga Boeing 747 menabrak dua gedung kembar World Trade Center di New York Amerika Serikat, seketika gedung dengan konstruksi tahan api ambruk karena terbakar akibat tabrakan pesawat itu. Aneh itulah yang terbersit di pikiran kita, sebuah konstruksi tahan api dapat ambruk karena terbakar.
Jerry D Gray seorang mantan teknisi US Air Force mengatakan bahwa "sulit bagi seorang pilot walaupun dia profesional sekalipun untuk mengarahkan sebuah pesawat kategori raksasa untuk tepat menabrak sebuah gedung yang bentuknya langsing dan tinggi, selain itu pesawat yang digunakan juga kemungkinan besar bukan pesawat komersial, karena menurut para saksi mata pesawat itu di bagian bawahnya tampak buncit, desain pesawat dengan model perut buncit adalah desain pesawat seperti Hercules atau pesawat angkut militer, dan jenisnya kemungkinan besar adalah A110, selain itu desain gedung yang tahan api tidak akan mungkin ambruk hanya karena ditabrak pesawat dan terbakar, Menurut Kepala Pemadam Kebakaran Kota New York bahwa terlihat adanya bekas-bekas ledakan bahan peledak di bagian bawah gedung, jadi kemungkinan besar gedung WTC ambruk karena Bom bukan ditabrak pesawat, hal ini dibuktikan dengan hanya ada kerusakan ringan di gedung Pentagon Amerika yang juga sama-sama ditabrak pesawat.
Kasus Abu Bakar Baasyir
Mahendradata S,H ( Tim Pengacara Muslim ) mengatakan bahwa polisi plin plan dalam menentukan tuduhan kepada Ust Abu Bakar Baasyir, pertama sang ustad dituduh mendanai teroris Rp. 1 Milyar, padahal ustad Abu tidak punya rekening, kemudian tuduhan itu turun menjadi 500 juta, namun kemudian turun menjadi sekitar 76 juta saja, padahal bagaimana Ust Abu membawa uang sebesar itu, di baju gamis yang selalu dia pakai tidak ada kantong, dan Ust Abu tidak pernah membawa tas. Akhirnya Ustad Abu Bakar Baasyir dituduh menginspirasi kekerasan kepada pendukungnya, padahal semua ceramah ustan Abu tidak pernah menyinggung agar umatnya melakukan kekerasan, bahkan Muklas terpidana mati Kasus Bom Bali 1 saja mengatakan "jika saya meminta restu kepada Ust Abu Bakar Baasyir, Beliau pasti melarang karena tidak setuju dengan kekerasan".
Yah inilah negeri kita teman-teman, saatnya negeri ini butuh perubahan, kita tidak bisa hidup selamanya dalam kebohongan penguasa saatnya kita bangkit maju dan berjuang tegakkan Islam. Look Beyond The Glory.
Hanya Syariat Islamlah yang akan menyelesaikan semua problematika yang ada
0 komentar:
Posting Komentar