KEJAYAAN HANYA AKAN TERCAPAI DENGAN BERPIKIR MELANGKAHI SEMUA PEMIKIRAN YANG ADA
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

Selasa, 11 Januari 2011

LAHAR DINGIN MERAPI ANTARA NEOLIBERALIS DAN KETIDAK PEKAAN PARA PEJABAT TERHADAP RAKYATNYA.



Minggu 9 Januari 2011, banjir lahar dingin gunung merapi menelan beberapa desa di Kabupaten Magelang yang berbatasan langsung dengan Yogyakarta. Banjir lahar dingin sebagai salah satu akibat dari letusan merapi beberapa bulan yang lalu menewaskan 2 orang, merusak ratusan rumah, serta harta benda milik warga di Kabupaten Magelang yang nilai kerugiannya tentu saja mencapai milyaran rupiah, serta memutus beberapa jalur jalan Magelang Yogyakarta, dan beberapa jembatan penghubung yang biasa digunakan warga untuk transportasi. Bahkan beberapa warga memilih kembali ke tempat pengungsian.

LAMBAN MERESPON



Seperti hal yang sudah biasa, pemerintah justru lamban merespon hal tersebut, pemerintah kita justru sibuk dengan hal-hala yang sebenarnya tidak perlu dan tidak ada hubungannya dengan kemaslahatan rakyat, seperti polemik PSSI dengan LPI, dan pembahasan anggaran gedung baru serta rumah dinas buat anggota DPR. Padahal kita tahu kinerja DPR juga sangat amburadul dan masih jauh dari harapan masyarakat.

Padahal di sana telah menunggu banyak masyarakat yang menantikan uluran bantuan untuk meringankan beban mereka, mereka yang sudah menderita karean bencana letusan gunung Merapi kini harus menerima kenyataan pula desanya direndam lahar dingin merapi.

DIPERPARAH DENGAN KEBIJAKAN NEOLIBERAL
Penderitaan rakyat Indonesia tidak hanya berhenti di sini saja, bahkan bulan Maret nanti kebijakan pembatasan subsidi BBM ( Premium ) kepada mobil berplat hitam ( pribadi ) akan diberlakukan, walaupun kebijakan itu terasa sangat janggal bagi logika kita, namun yah itulah kebijakan yang didikte oleh para Kapitalis Neolib penjajah.



Banyak pakar-pakar ekonomi yang memprotes kebijakan ini, terutama Hendry Saparini, dia menyatakan bahwa tidak semua mobil berplat hitam itu adalah milik orang kaya, justru banyak dari mobil plat hitam itu adalah mobil produksi dan pengangkut sembako.

ISLAMLAH SOLUSINYA



Semua bentuk kezaliman ini adalah akibat penerapan sistem yang kufur, rusak serta zalim yaitu sistem Kapitalisme. Sistem yang memisahkan kehidupan dunia dan agama ( sekulerisme ) ini telah mencabut segala macam nilai-nilai moral yang ada, serta nilai-nilai relijius yang menjadi tradisi rakyat Indonesia. Sistem Kapitalisme sekuler hanya melihat suatu kebijakan dari teknis semata dan mengabaikan semua hal yang sifatnya non teknis, seperti hubungan umat Islam dengan Allah Swt, padahal negara Indonesia mayoritas beragama Islam.

Semua kebijakan tidak bernilai ibadah sama sekali dan justru bersifat kezaliman kepada rakyat, kita lihat bagaimana pemerintah mengurangi subsidi BBM yang sejatinya milik rakyat, dan subsidi itu juga berasal dari uang rakyat juga hanya untuk melaksanakan teknis kebijakan Kapitalisme yaitu mekanisme pasar dan kebebasan dalam persaingan, walaupun sebenarnya Kapitalisme pun sedang dalam keadaan sakit namun pemerintah kita justru tidak melihat hal itu.

Sehingga kami di sini menyerukan untuk sebuah perubahan baru, untuk Indonesia lebih baik dan lebih cerah. Yaitu perubahan Islam, sebuah perubahan yang akan mengatur ulang sistem kehidupan umat.

Dengan syariat Islam kita akan mengelola sumber daya alam dan digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat serta mengambil alih kepemilikan swasta atas sumber daya alam milik rakyat, baik secara baik-baik maupun paksaan. Seperti hadis Rasulullah Saw “Manusia bersekutu pada tiga hal, air, padang rumput ( fasilitas umum ) dan api ( BBM, Sumber daya alam dan Energi ). HR. Ahmad

Dengan seperti itu rakyat bisa membeli BBM dan kebutuhan pokok dengan harga murah, serta mampu mengakses pendidikan dan kesehatan secara murah bahkan gratis.

Muslim Bijak Bayar Zakat

Dengan ekonomi Islam maka akan diterapkan kebijakan Zakat yang merupakan rukun Islam keempat, yang merupakan kebijakan moneter dalam Islam. Dengan menarik zakat dari orang-orang kaya dan dibagikan kepada rakyat miskin maka akan ada ditribusi modal yang lebih lancar, rakyat miskin tidak lagi bingung mencari modal usaha. Maka secara otomatis perekonomian sektor riil ( uang ketemu barang ) dan sektor kerakyatan akan bergerak lebih lancar.

Menghapuskan segala macam transaksi non riil, seperti riba, saham dan obligasi. Dengan ekonomi Islam maka semua jenis investasi harus masuk ke sektor riil dan kerakyatan, karena sektir-sektor inilah kekuatan utama perekonomian Islam.



Menangani korban bencana sesuai dengan ajaran Islam, yaitu sigap, dan tepat dalam menangani bencana serta dampaknya, yang berupa peringatan dini, penanganan saat bencana dan pasca bencana. Karena sesungguhnya dalam Islam kekuasaan adalah amanah, yang merupakan musibah bagi yang memegangnya, jadi kekuasaan itu bukanlah mesin uang yang digunakan untuk menambah kekayaan. Sehingga menomorsatukan rakyat itu adalah hal utama kekuasaan dalam Islam, kita bisa lihat tokoh-tokoh seperti Umar Bin Khatab, Umar Bin Abdul Aziz, Harun Ar Rasyid, mereka adalah pengemban amanah rakyat yang sejati.

أَفَحُكْمَ الْجَاهِلِيَّةِ يَبْغُونَ ۚ وَمَنْ أَحْسَنُ مِنَ اللَّـهِ حُكْمًا لِّقَوْمٍ يُوقِنُونَ
Apakah hukum Jahiliah yang mereka kehendaki. Siapakah yang lebih baik hukumnya daripada Allah bagi orang-orang yang yakin? (QS al-Maidah [5]: 50).

0 komentar:

Posting Komentar